Latihan di hari sabtu 22 Juni 2013 di Padepokan Pencak Silat TMII lalu ada sesuatu yang berbeda. Sejumlah pesilat “tertentu” melakukan latihan yang lebih menggila di pagi harinya dan setelah makan siang mereka kembali berlatih lebih keras lagi. Ada apa gerangan ?

Ternyata ada om Hamdi Hudaya, big bos Cancang Sikamba (https://www.facebook.com/CancangSikamba) datang membawa pesanan om Adi Yudistira untuk melakukan ritual makan siang bersama. Sebuah ritual makan bagi siapa saja yang cepat dia dapat yang memang kadang terjadi di padepokan. Tidak selalu berupa makan siang sih yang datang. Terkadang sekedar kue atau sekedar minuman.

Di padepokan, kegiatan seperti ini tidak lagi mengenal aliran. Siapa saja yang memang mau ikut berkumpul bersama, silahkan saja. Duduk bersama, share ilmu silat atau sejarah atau sekedar guyonan atau malah cela-celaan. Hari itupun yang hadirpun banyak, ada orang Cikalong, Merpati Putih, Kumango, Sitaralak, dan tentu saja Gerak Gulung karena yang menyediakan makanan kali ini adalah dari Gerak Gulung. Karena saya juga sedang sibuk berurusan dengan Cancang Kambing jadi saya kurang memperhatikan apakah dari Cingkrik yang juga ada disebelah kami waktu itu ikut bergabung atau tidak. Karena mangkuk Cancang Sapi ada di dekat mereka. Tapi yang pasti saya ingat kalau Babe Bambang datang tepat ketika porsi terakhir pindah ke atas piring yang berada di atas tangan om Luri.

Tentu saja, bagi yang sadar dengan keterbatasan diri kalau makan kambing bisa meningkatkan kolesterol, hari itu berjuang untuk bisa mengatasi keterbatasannya. Maka jadilah para penikmat kelezatan cancang ini yang habis ludes tandas kemudian setelah istirahat sebentar langsung berlatih habis-habisan sampai keringat habis bercucuran demi menjaga stabilitas kolesterol. hehehehehe

Jadilah sampai jam 11 malam menongkrong di padepokan, mencoba berbagai macam teknik, penerapan filosofi dan lain sebagainya. Ternyata ada gunanya membawa makanan seperti ini, ke padepokan. Karena hasilnya memang meningkatkan kualitas latihan kemarin ini.

Kesan saya Yummy…. Sekali deh pokoke nih makanan

Dan yang pasti, walaupun tidak ada makanan seperti ini dan hanya tersedia standar kopi saset saja, silaturahmi seperti ini terus terjadi di Padepokan Silat TMII Jakarta, nyaris di setiap hari sabtu.

 

 

Cancang Sikamba

 

Silaturahmi di Padepokan Silat TMII Silaturahmi di Padepokan Silat TMII Silaturahmi di Padepokan Silat TMII